KUPANG, MediaKotaNews.com - Penjabat Wali Kota Kupang, Linus Lusi, S.Pd., M.Pd., menerima audiensi dari Majelis Jemaat GMIT Paulus Kupang , Kamis (19/09) bertempat di ruang kerja Wali Kota. Pertemuan tersebut bertujuan membahas kolaborasi antara Pemerintah Kota Kupang dan GMIT Paulus Kupang dalam pelaksanaan Pesta Olahraga dan Seni Pemuda dan Jemaat GMIT Paulus Kupang (Parade Jepang) yang akan berlangsung pada Oktober 2024 mendatang.
Penjabat Wali Kota Linus Lusi dalam penyampaian saat audiens menyatakan bahwa Pemerintah Kota Kupang mendukung kegiatan tersebut sebagai bagian dari komitmen pemerintah untuk berkolaborasi dengan lembaga keagamaan.
“Sebagai wujud nyata kehadiran pemerintah, kami prinsipnya mendukung kegiatan yang melibatkan pemuda dan jemaat, terutama dalam momen perayaan bulan keluarga yang akan digelar pada Oktober nanti,” ujar Linus.
Ia juga menekankan pentingnya kegiatan ini dalam mempererat solidaritas antar jemaat dan menciptakan suasana keberagaman yang harmonis. Linus menambahkan bahwa acara ini dapat menjadi kesempatan untuk memupuk persatuan di antara warga jemaat GMIT Paulus dan gereja-gereja di sekitarnya.
Selain itu, Penjabat Wali Kota meminta panitia agar melibatkan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta pedagang kecil dalam rangkaian kegiatan.
"Dengan melibatkan UMKM, kita turut menggerakkan perekonomian lokal. Ini sejalan dengan program pemerintah yang terus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan pedagang kecil dan UMKM," tegasnya.
Sekretaris Panitia Parade Jepang, Jhun D. Benu, menyampaikan apresiasi atas dukungan dari pemerintah. "Kami sangat berterima kasih atas arahan dan dukungan dari Bapak Penjabat Wali Kota. Hal ini tentu akan membantu kelancaran kegiatan kami," ungkapnya.
Jhun juga menjelaskan bahwa Parade Jepang 2024 akan berlangsung dari tanggal 1 hingga 30 Oktober 2024, dengan melibatkan semua rayon dan mata jemaat di GMIT Paulus, dari anak-anak hingga lanjut usia. Beberapa perlombaan yang akan digelar antara lain E-Sport untuk anak muda, pertandingan bulu tangkis antar gereja di Rayon D, termasuk GMIT Anugerah, GMIT Silo, dan GMIT Imanuel Oepura.
Menutup pernyataannya, Jhun menegaskan bahwa UMKM akan dilibatkan dalam kegiatan ini untuk mendukung upaya peningkatan ekonomi masyarakat. "Kami pastikan, arahan dari Penjabat Wali Kota terkait pelibatan UMKM akan kami laksanakan dengan baik," tutupnya.
Saat audiens hadir pula Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Kupang, Djoni Domisius Bire, S.H., dan Analis Kebijakan Ahli Muda, Ivan L. Mila Meha, S.TP, M.M. Sementara dari GMIT Paulus, Sekretaris Jemaat, Jimy Amtiran, Wakil Sekretaris Jemaat, Ivone Henukh, Ketua Badan Hari Raya Gerejawi Jemaat GMIT Paulus Kupang, Adriana B. Kalla, serta Sekretaris dan Bendahara Panitia Parade Jepang, Jhun D. Benu dan Sherly Ani, S.H. (Kopim/Geb)