Penulis : Jems Artur
Desa Mengeruda, yang terletak di Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT), telah mencetak namanya dalam sejarah pertanian ramah lingkungan berkat inovasi dari seorang warga, Henry Roga. Sebagai pelopor solusi ramah lingkungan, Roga telah berhasil menciptakan pupuk organik cair revolusioner yang dikenal sebagai POC3G.
Pupuk organik cair ini tidak hanya sekadar menjadi solusi untuk mengatasi kontaminasi bahan kimia pada hasil kebun, melainkan juga mewakili langkah berani menuju pertanian yang lebih berkelanjutan. Sumber utama POC3G adalah pengolahan kotoran hewan, menjadikannya simbol keberlanjutan dalam dunia pertanian.
Salah satu keunggulan utama POC3G adalah kemampuannya untuk mengatasi kontaminasi bahan kimia pada hasil kebun. Dalam sebuah upaya untuk menjaga lingkungan dan kesehatan masyarakat, Roga menciptakan formula yang tidak hanya menyediakan nutrisi kaya bagi tanaman, tetapi juga melindungi mereka dari serangan hama tanaman secara alami. Dengan demikian, POC3G tidak hanya menjadi pupuk, tetapi juga bertindak sebagai perisai bagi tanaman yang ditanam di daerah Ngada.
Pentingnya POC3G tidak hanya terbatas pada manfaatnya bagi pertanian, tetapi juga terletak pada dampak positifnya terhadap lingkungan secara keseluruhan. Dengan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang merusak, warga Desa Mengeruda memperlihatkan komitmennya terhadap pelestarian keanekaragaman hayati dan pemeliharaan kualitas hasil kebun mereka.
POC3G: Misi Sosial, Harga Terjangkau, dan Ekspansi Nasional
Tidak hanya menghadirkan solusi pertanian yang inovatif, POC3G juga turut menyematkan misi sosial yang kuat dalam DNA-nya. Dengan menawarkan pupuk organik cair dengan harga yang sangat terjangkau, yakni hanya Rp. 25.000 per botol, inovasi ini membuka pintu bagi masyarakat secara luas, khususnya di Kabupaten Ngada, untuk ikut serta dalam perjalanan menuju pertanian yang berkelanjutan.
Harga yang terjangkau menjadi kunci keberlanjutan misi sosial POC3G. Dengan membantu petani mendapatkan akses mudah dan ekonomis ke pupuk organik berkualitas, POC3G tidak hanya menjadi solusi bagi tanaman, tetapi juga solusi bagi petani, terutama mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi. Dengan harga yang bersaing, pupuk organik ini tidak hanya menjadi barang mewah bagi segelintir orang, melainkan juga menjadi andalan bagi banyak petani di daerah tersebut. Namun, misi POC3G tidak berhenti di sini, dengan kapasitas produksi hingga 4.000 botol per bulan, inovasi ini tidak hanya bersifat lokal, melainkan juga menjadi sumber daya yang dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan pupuk organik di berbagai wilayah. Roga-berharap dengan menambah Kapasitas produksi akan memberikan potensi untuk menjangkau lebih banyak petani dan area pertanian di luar Kabupaten Ngada.
Langkah selanjutnya bagi POC3G adalah ekspansi nasional, melalui harga yang bersaing dan manfaat yang terbukti, pupuk organik ini memiliki potensi untuk menjadi pilihan utama petani di seluruh Indonesia. Rencana peningkatan kapasitas produksi tidak hanya mencerminkan permintaan yang terus meningkat, tetapi juga visi untuk menjadikan POC3G sebagai pemimpin dalam industri pupuk organik di lokal maupun tingkat nasional. Ekspansi ini tidak hanya akan memberikan manfaat ekonomi bagi Desa Mengeruda tetapi juga akan menciptakan dampak positif secara luas. Petani di seluruh Indonesia akan merasakan keuntungan dari akses yang lebih mudah dan terjangkau ke pupuk organik berkualitas tinggi. Dengan demikian, POC3G tidak hanya menjadi solusi lokal untuk pertanian berkelanjutan tetapi juga menjadi kontributor utama dalam membentuk masa depan pertanian nasional yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Dalam perjalanan ini, kolaborasi dengan pemerintah, lembaga pertanian, bankNTT yang mengemban Misi "Menggali sumber potensi daerah untuk diusahakan secara produktif bagi kesejahteraan masyarakat NTT" dapat terwujud serta pihak-pihak terkait lainnya akan menjadi kunci. Dukungan yang lebih besar akan memastikan bahwa inovasi seperti POC3G dapat mencapai potensinya dalam membentuk transformasi positif dalam sektor pertanian Indonesia. Desa Mengeruda, dengan inisiatifnya, telah membuka jalan menuju pertanian yang lebih berkelanjutan, dan berpotensi menjadi pionir di tingkat nasional dalam mempercepat perubahan menuju pertanian yang lebih ramah lingkungan.
"Inovasi POC3G membuktikan bahwa solusi untuk tantangan lingkungan dan pertanian dapat berasal dari sumber daya lokal dan pemikiran inovatif". Desa Mengeruda telah mengukir jejak sebagai agen perubahan dalam upaya menciptakan dunia pertanian yang lebih hijau dan berkelanjutan. Langkah ini, meski terasa kecil, memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif yang meluas, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga di skala yang lebih luas.