Polda NTT Pastikan Tak Ada 'Joki' pada Penerimaan Bintara Polri
KUPANG, Media Kota News. Com - Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) memastikan tak ada 'joki' pada seleksi penerimaan Bintara Polri Tahun Anggaran 2022.
Kasubbag Diapers Bag Dalpers biro SDM Polda NTT, Kompol Andry Setiawan, SH SIK disela-sela pelaksanaan tes akademik, Kamis (19/5/2022).
Ia mengatakan, tahun ini ada hal baru dalam Pelaksanaan Tes Akademik Bintara Polri di Polda NTT
Saat ini kata Andry, terdapat 1.894 calon siswa (casis) yang mengikuti seleksi penerimaan bintara Polri dan tengah mengikuti ujian akademik yang mulai digelar, Kamis (19/05/2022).
Dirincikannya, dari total 1.894 peserta tersebut, terdiri dari 1.602 orang peserta pria dan 292 orang peserta wanita.
"Para peserta ini akan mengikuti ujian akademik selama empat hari mulai hari sampai Minggu (22/5/2022) nanti, " katanya.
Pelaksanaan ujian bagi peserta ungkapnya, dilaksanakan di lima sekolah dengan sistem CAT diantaranya SMA negeri 3 Kupang (3 laboratorium), SMKN 1 Kupang (5 laboratorium), SMKN 2 Kupang (5 laboratorium), SMKN 3 Kupang (4 laboratorium) dan SMKN 4 Kupang (2 laboratorium).
Proses seleksi kali ini lanjutnya, terdapat hal baru dalam tes akademik yakni, untuk pertama kalinya para peserta menjalani facematching untuk memastikan wajah peserta sehingga tidak ada joki dan calo dalam pelaksanaan tes.
Sebelum memasuki ruang tes, peserta menjalani pengukuran suhu dan para petugas melakukan facematching kepada setiap peserta.
Bagi peserta yang wajahnya tidak terbaca dalam aplikasi maka petugas meminta KTP dan mencocokkan dengan data di komputer.
"Ini hal baru yang kita terapkan dan baru pertama kali kita lakukan," ujarnya.
Menurutnya, penggunaan pola ini dimaksudkan untuk mengantisipasi adanya joki dari pihak lain.
"Jika ada (peserta) yang palsu bisa terdeteksi dan tidak ada lagi yang bisa pakai joki. Kita menghindari yang pakai joki," tandasnya.
Mantan Kapolsek Kelapa Lima, Polres Kupang Kota ini mengatakan, pelaksanaan tes akademik menerapkan protokol kesehatan secara ketat dengan menggunakan masker, mencuci tangan, menggunakan handzanitizer dan menjaga jarak aman guna meminimalisir penularan Virus Covid-19.(R1)
