Dojang Taekwondo Dikbud NTT Terus Dorong Atlit Berprestasi

Dojang Taekwondo Dikbud NTT Terus Dorong Atlit Berprestasi

KUPANG, Media Kota News. Com - Para pelatih taekwondo dojang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT terus mendorong para taekwondoin yang belajar di dojang tersebut menjadi atlit berprestasi. 

Hal ini diungkapkan salah seorang pelatih taekwondo dojang Dikbud NTT, Tasya Rissi di sela-sela kegiatan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) yang digelar di gedung KONI NTT sejak Minggu (15/05/2022) hingga Senin (16/05/2022).

Dalam kegiatan itu kata Tasya, peserta yang mengikuti UKT sebanyak 70 orang. 

Ke 70 peserta tersebut berasal dari berbagai tingkatkan diantaranya 26 atlit sabuk putih, 16 sabuk kuning, 10 Sabuk Hijau, 15 Sabuk biru dan tiga atlit Sabuk merah. 

Sedangkan penguji kegiatan UKT itu dilakukan tiga orang pelatih Taekwondo Dikbud NTT diantaranya Tasya Rissi (DAN IIII), Irfan Mega dan Viktor Djawa. 

Pelatih yang juga penguji UKT, Sabam Tasya Rissi di sela-sela kegiatan itu mengatakan, diselenggarakannya ujian kenaikan sabuk tersebut, sebagai sarana mengevaluasi sejauh mana penguasaan materi latihan bagi para Taekwondoin.

“Pada saat mereka bisa melewati tantangan, mereka akan mendapatkan pengakuan atas kemampuannya yang disimbolkan dengan sabuk warna mereka, " ungkapnya. 

Ia menjelaskan, dalam taekwondo juga dikenal tingkatan - tingkatan. Untuk dapat mencapai sebuah tingkatan, atlet Taekwondo harus berlatih keras dan melalui ujian yang dilaksanakan.

Dalam memajukan olahraga Taekwondo di Dojang Dikbud NTT, pihaknya menerima semua masukkan dari pelatih, atlet, dan orang tua wali.

"Mari kita bersama memasyarakatkan olahraga taekwondo," ujarnya.

Adapun pelaksanaan UKT kali ini lanjutnya, peserta ujian diuji kemampuan tentang pengetahuan dan kemampuan teknik mereka mengenai taekwondo dihadapan para penguji.

Ia menambahkan, sejumlah hal yang dinilai dari peserta UKT tersebut diantaranya Poomsae (jurus dasar), gerakan dasar seperti tangkisan, pukulan dan kuda-kuda, sparring atau fight serta pemecahan. 

"Dengan adanya UKT, selain ajang evaluasi kemampuan taekwondoin, juga dasar bagi kami melakukan pembinaan kedepannya sekaligus terwujudnta semangat kebersamaan dalam berolahraga," ujarnya.

Tasya juga menambahkan, para atlet Taekwondo Pidie juga sedang mempersiapkan diri untuk persiapan sejumlah event pertandingan di tingkat provinsi NTT. 

"Kami akan terus memacu semangat para atlit sehingga kedepannya dapat menghasilkan  atlit berprestasi dan menghasilkan generasi taekwondo yang handal. Kami juga mengapresiasi dukungan masyarakat dalam memasyakatkan olahraga di NTT " katanya. 

Ia juga menghimbau seluruh komponen warga agar terus mendorong memajukan olahraga di NTT.

"Kami mengharapkan keterlibatan masyarakat untuk berolahraga. Kami juga terus membuka pendaftaran atlit taekwondo untuk ikut pelatihan bersama kami di Dojang Taekwondo Dikbud NTT, " harapnya. 

Sabam Irfan Mega menambahkan, untuk mencapai sebuah tingkatan, atlet taekwondo harus berlatih keras untuk melalui ujian kenaikan tingkat yang dilaksanakan. 

"Kita berharap dengan terlaksana UKT ini ke depan semakin berkembang. Olahraga bela diri Taekwondo dapat meraih prestasi hingga ke kancah internasional," harapnya.(R1)

Top Post Ad

Copyright © 2022 By Media Kota News.com | Powered and Design By Media Kota News.com